MULTIINFORMASI.ID || Pidie Jaya -
Ketua Komisi V, Dewan Perwakilan Rakyat (DPRK) Kabupaten Aceh Tamiang, Adlansyah.SP sangat prihatin atas capaian prestasi kafilah Aceh Tamiang dalam Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-37 Aceh di Meureudu, Pidie Jaya.
Pasalnya, kafilah Aceh Tamiang hanya berhasil menempati urutan 18 dari 23 kabupaten/kota yang berkompetisi dalam ajang perhelatan akbar MTQ tingkat Aceh itu.
“Sangat mengecewakan. Namun bagaimanapun, para kafilah kita sudah berusaha semaksimal mungkin. Semoga saja ke depan nanti akan mendapatkan torehan yang lebih baik lagi," harap Adlansyah Sabtu (07/11/2025).
Adlansyah juga menyoroti terkait anggaran MTQ, yang dinilai belum memadai untuk kafilah Aceh Tamiang.
Di mana katanya dari keseluruhan cabang yang diperlombakan, hanya sebahagian kecil cabang yang diikuti kafilah Aceh Tamiang mendapat juara, tidak pada semua cabang.
"Patut kita pertanyakan mengapa demikian, kita tidak menyalahkan siapa di balik kondisi peserta MTQ Aceh Tamiang seperti ini. Akan tetapi ke depan perlu dicari solusinya," sebutnya.
Untuk itu, pihaknya berharap kepada Pemkab Aceh Tamiang dapat memberikan perhatian khusus, demi kemajuan MTQ Aceh Tamiang nantinya.
Ke depan pada tahun 2027 mendatang, mesti dianggarkan pelaksanaan MTQ mulai tingkat kecamatan hingga kabupaten, supaya lebih terseleksi para peserta yang diikut sertakan dalam MTQ, baik tingkat provinsi maupun nasional.
"Hilangkan ego sektoral kita, akuilah kemampuan orang lain, supaya peserta yang diseleksi benar-benar mempunyai kecakapan yang mampuni," harapnya.
Adlansyah mengakui, kondisi raihan prestasi MTQ Pidie Jaya yang berada pada posisi ke 18, sangat miris, namun hasil itu meningkat dari MTQ ke 36 di Semeulue.
Persoalan ini katanya, harus menjadi tanggung jawab bersama.
“Kita tidak menyalahkan pemerintah, namun upaya ini perlu kita sadari bersama, bahwa anggaran yang diperkirakan lebih kurang juta dalam tahun ini tidak sia-sia," harapnya.
Seperti diketahui, ajang perhelatan akbar 2 tahunan itu, berlangsung di Kabupaten Pidie Jaya, 1 - 8 November 2025.
Telah diumumkan, Kabupaten Aceh Bessr Juara Umum MTQ ke 37 Aceh, disusul Pemko Banda Aceh, Pidie Jaya Juara 3 Pidie Juara 4 Aceh Utara Juara 5.
Kemudian disusul Aceh Timur Juara 6, Semeulue, Juara 7 Kota Lhokseumawe, Juara 8 Kabupaten Bieruen juara 9 dan peringkat 10 besar ditutup Kabupaten Aceh Selatan, sementara Aceh Tamiang masih bertengger di peringkat ke lima terbawah dari seluruh Kabupaten yang ikut dalam even ini, Alhamdulillah kata Adlansyah.
Kepala Syarat Islam Aceh Tamiang Samsul Rizal, S.Ag menyebutkan, dari 54 cabang yang diperlombakan, kontingen Aceh Tamiang hanya berhasil meraih juara di sembilan cabang lomba, mengingat anggaran kita sangat terbatas.
"Alhamdulillah, kontingen Aceh Tamiang mendapat 9 Juara dan berada pada posisi 18 dari 23 Kabupaten/kota dan capaian ini juga lebih baik dari prestasi sebelumnya, semoga kedepannya akan lebih baik lagi" ujar Samsul. (DJ)
Tags:
Berita/Pemkab
